Good morning everyone, heve a cheerful day.
Tahun sudah berganti begitu saja tanpa memberi kabar
bahwa tahun ini akan menjadi tahun yang baik. 2013 menjadi tahun yang sibuk,
menikmati setiap hari di dalamnya atau bahkan hanya merasakan hari yang kosong
di dalamnya. Ada teman yang datang ada teman yang pergi. Ada hari yang pernah
dilalui bersama mereka ada hari yang tak ada lagi bersama mereka.
Pondok Saladah |
Pondok Saladah, 31 Desember 2013. Dingin sekali waktu
itu, angin dingin mampu menembus tenda, jaket polar dan sleeping bag yang saya
kenakan. Angin menghentakan tenda, suaranya terdegar nyaring bahkan merinding.
Dari luar hanya terdengar beberapa orang yang saling berbicara dari dalam tenda
mereka masing-masing. Dan, saya
menikmati dingin dari dalam tenda sendirian tanpa berpikir apa yang 2013 lalu
saya lakukan atau 2014 saya mau ngapain. Banyak orang menyusun plan, resolusi
yang seharusnya ada untuk tahun berikutnya, mengevaluasi tahun yang telah
berlalu. Apakah ada kemajuan atau bahkan diam tanpa ada kemajuan.
Angin sudahtidak bertiup sekencang sebelumnya. Di luar
sudah terdengar banyak orang, dingin tak bisa mengekang mereka untuk hanya diam
di dalam tenda. Pergantian tahun menjadi momen yang harus dinikmati. Sekali
lagi, bunyi keras dari kembang api terdengar dari Pondok Saladah. Tar, cuuush
tar. Tidak membuat saya tertarik untuk mendekat kerumunan itu, hanya sesekali
memotret kembang api yang jarang terjadi di tempat yang seharusnya sesunyi yang
diharapkan.
Tidak lama mereka berkumpul di tanah lapang kecil itu.
Satu persatu terdengar langkah kaki meninggalkan tempat itu, kembali ke tenda
masing-masing. Dan, saya tertidur sampai pagi. Hari pertama di tahun yang baru.
Matahari hangat yang diharapkan belum memberikan kehangatannya. Ini hari
pertamaku. Terima kasih masih diberi kesempatan untuk menikmati hari baru,
Tuhan.
Beberapa teman masih bertanya Goal di tahun 2014 ini.
Saya diam, tidak bisa memberi jawaban pasti. Kadang satu, dua kalimat muncul
memberi jawaban yang bisa membuat mereka tersenyum, membuat mereka terdiam.
Adalah seorang produser yang membuat saya belajar terus, memahami apa sebuah arti dari tujuan membuat karya film, Mira Lesmana. Tahun ini untuk sekedar bisa bertemu dengannya mungkin
yang saya harapkan. Itu yang saya ucapkan ke temanku, bahwa saya ingin bertemu dengan seorang produser yang
bisa membuat tim kemudian menghasilkan karya yang menginspirasi saya, saya
menyukainya.
Dan, gunung dengan para pendakinya tetap menjadi
target-target saya berikutnya. Mungkin, saya juga akan potong rambut panjang
ini. Terima kasih pada semua teman yang telah dan pernah menemani setiap waktu
yang bermanfaat di tahun 2013, tahun ini semoga kita masih bisa membuat sesuatu
bersama yang lebih baik. Jika memang kita dilahirkan untuk menjadi orang luar biasa, mari kita buat sesuatu yang luar biasa di tahun ini! Jadikan perjalanan ini menjadi cerita yang menarik untuk bisa diceritakan.
2014. Nikmatilah proses ini secara alami. Selatan
Jakarta, 7 Januari 2014. Selamat menempuh hari baru kawan!
Tweet